Selasa, 27 Desember 2011 Saya bersama sahabat saya tercinta Desica menyempatkan diri mampir ke pameran "Germany for Beginners" yang diadakan di Gedung Merah Putih, Balai Pemuda Surabaya.
satu kata yang saya ucapkan waktu masuk ke pameran ini adalah KEREN!! Pmeran Jerman untuk pemula ini benar - benar terkonsep dengan baik. dari sisi display, interior dan semua hal yang mencakup di pameran tersebut.
Dipintu masuk pameran ini kita akan disambut dengan lorong yang dipenuhi dengn gambar - gambar politikus hebat dari Jerman. Di balik setiap foto politikus tersebut terdapat lemari kecil yang berisi keterangan tentang kehebatan politikus tersebut pada masanya.
Begitu memasuki ruang pameran saya lebih takjub lagi. Terdapat puluhan huru - huruf raksasa dari A-Z yang disususn secara acak & menarik. Setiap Huruf disini menjelaskan temtang bagian penting dari Jerman. Di setiap huruf raksasa yang berwarna warni ini kita dapat mempelajari, mendengarkan dan melihat berbagai sisi dari Jerman yang selama ini belum pernah kita ketahui.
Misalnya kita menuju ke display huruf 'F'. Huruf 'F' disini berarti fubball. semua hal yang berkaitan dengan sepak bola di Jerman diulas habis. Mulai dari sejarah, pemain bola terkenal di Jerman, Klub sepakbola besar di Jerman dan sebagainya.
'F' for Fubball
Sayangnya karena waktu datang kepameran ini saya cuma berbekal kamera HP jadi gak banyak foto yang bisa saya ambil..=(
Pameran ini sengaja dibuat atas prakarsa Goethe Institut yang ingin lebih mengenalkan kebudayaan Jerman ke Indonesia. Disini juga dijelaskan berbagai mascam keja sama yang telah di bangun Jerman dan Indonesia.
Salah satu hal yang paling mearik perhatian saya adalh menara kartu yang berisikan kesan - kesan pengunjung terhadap pameran ini. Kalau biasanya di setiap pameran pengunjung biasa menorehkan pesan dan kesan mereka diselembar kertas besar yang sudah berisi kesan dan pesan dari pengunjung lainnya kali ini pesan dan pesan pengunjung dituliskan disebuah karu khusus. Kartu ini dapat kita isi semau kita tentang pameran ini. Lalu setelah selesai menuliskan kesan dan pesan kita, kita daoat menyusun kartu tersebut hinggan membentuk sebuah menara karu yang tinggi. Sayang waktu saya ingin menuliskan kesan dan pesan saya, kartunya lagi habis.=(
Menara kartu
Salah satu tulisan pengunjung
Datang ke pameran ini membuat saya kagum. Dibanding pameran - pameran lain yang pernah saya lihat, pameran Jerman untuk pemula ini dari sisi konsep, persiapan, display dan panitia merupakan yang terbaik. Suatu saat saya jadi kepingin membuat pameran yang seperti ini..=p
Beberapa foto yang sempat saya ambil..
Sekeping reruntuhan tembok berlin yang terkenal itu
Kamis, 15 Desember 2011. Hujan masih bergelayut manja di kota Surabaya. Udah dari sore kota Surabaya dihiasi hujan. Dikamar saya sudah bersiap-siap. Malam ini untuk pertama kalinya saya akan menonton konser musik. Ya, benar untuk pertama kalinya. Dari dulu saya gak pernah diijinkan orang tua saya untuk menonton konser musik. Mereka berpendapat bahwa konser musik itu berbahaya, berdiri empet-empetan, belum lagi nanti kalo ada tangan2 iseng yang gerepe2 kita. Bayanginnya aja saya sudah serem..=,=a
Tapi konser yang saya lihat kali ini berbeda. Konsernya dilaksanakan di Empire Palace Surabaya. Itu lhooo gedung yang kaya istana ituuu..
(sumber gambar: panoramio.com)
Itupun kalo gak dipaksa sama dosen saya buat studi pengamatan Gaya Hidup mungkin sampai sekarang saya belum pernah nonton konser musik.
Sampe disana jujur saya takjub liat interior di dalam gedung itu. Baguuuuuuus banget. Bener - bener kaya istana beneran. Hahahaha sori kalo norak, tapi jujur ini kunjungan pertama saya ke Empire Palace Surabaya dan saya sangat ingin kembali lagi kesana. Tanya sana sini ke satpam buat tahu lokasi konser Jazz nya, naek lift dan viola! akhirnya sampe juga saya di ruangan yang dipake buat menghelat konsernya Buzz Bros band.
Ternyata saya sudah lumayan telat. Konser sudah berlangsung salama 1 jam lebih sebelum saya datang. Alhasil saya cuma bisa dengarin 4-5 lagu aja. =( Sayang benget sih sebenernya...tapi mau gimana lagi. Penampilan Band yang katanya asli langsung diimpor dari belanda ini lumayan apik. Tapi buat yang gak begitu suka sama musik Jazz mungkon bakalan kelihatan boring dan ngantuk. Konser ini cukup dipadati pengunjung. Saya banyak melihat bule - bule ganteng dan cantik yang ikut goyang - goyangkan kepalanya waktu dengerin Buzz Bros main. Hampir 50% pengunjung konser ini merupakan ekspatriat yang tinggal di Surabaya.
Untungnya setelah konser berakhir panitia konser berbaik hati mengijinkan pengunjung konser untuk berfoto bareng personil Buzz Bross. Jadilah kami semua mengantri bersama untuk bisa berfoto dengan salah satu dari mereka.
Bareng personil yang paling ganteng..=p
Sempet antri panjang buat dapetin foto ini..fyuuhh..
Jujur untuk konser musik yang pertama kali saya lihat ini saya merasa puas. konsernya tertib, gak nyeremin kaya yang di bilang sama orang tua saya selama ini. Hehehe
Yang bikin saya takjub adalah orng - orang yang dateng ke konser ini bener-bener kelihatan niat dan tampil all out. Banyak dari merka yang dateng ke konser ini dengan memakai dress, blazer, pokoknya pada dandan formal lah. Untungnya hari itu saya 'lumayan' dandan,jadi gak tengsin - tengsin banget laaah..gak jauh beda juga kok sama dandanan bule - bule yang dateng kesana. Hihihi..=p
Terakhiiiiir waktunya foto bersama teman - teman...Ini lebih heboh dari pada ngantri foto bareng personil Buzz Bros. Hampir semua sudut tempat kita jadiin background buat foto bareng. Maklumlaaah jarang bisa masuk ke Empire palace.. Silakan dinikmati..hahaha =D
Sebagian teman2 kelas Desain & Gaya Hidup
Prodak ledyyys..=D
Yang saya paksa buat nemenin saya nonton konser =p
Sampah, menurut Wikipedia.com merupakan sesuatu yang sudah tidak terpakai lagi. Sampah merupakan hal sehari – hari yag sering kita temui. Sepertinya sepele, namun jika dibiarkan terus-menerus sampah yang ada akan mengganggu kehidupan sehari – hari.
Kebiasaan membuang sampah pada tempatnya sepertinya belum dimiliki oleh semua orang. Mungkin untuk sampah – sampah yang besar kita akan membuang sampah pada tempatnya, namun untuk sampah kecil yang terlihat sepele kita tanpa sadar akan membuangnya begitu saja tanpa kita sadar. Seperti kerta tissue yang kita pakai setelah kita mengusap keringat tanpa sadar kita akan membuangnya begitu saja di sembarang tempat. Atau plastik segel botol air mineral yang akan kita minum, setelah membukanya kita pasti tanpa sengaja akan langsung membuangnya di sembarang tempat.
Banyak faktor yang mempengaruhi kebiasaan seseorang dalam membuang sampah sembarangan. Salah satu faktornya adalah kurang tersedianya tempat sampah yang memadai. Terkadang seseorang membuang sampah sembarangan karena orang tersebut malas memegang sampahnya hingga menemukan tempat sampah terdekat. Jadi, kita akan lebih memilih untuk membuang sampah itu di sembarang tempat, daripada memegangnya terus menerus. Faktor yang lainnya adalah kurang baiknya keadaan tempat sampah yang ada. Orang malas membuang sampah karena tempat sampah yang ada biasanya cenderung terlihat jorok dan kotor.
Dalam kasus ini Institut Teknologi Sepuluh Nopember merupakan Universitas yang sudah manyediakan tempat sampah outdoor khusus ITS yang terletak di berbagai sudut kampus. Tempat sampah ini berupa tong yang terbuat dari plastic berwarna biru yang diberi logo ITS didepannya. Pada bagian kanan dan kirinya diberi pegangan untuk memudahkan ketika dibawa.
Namun sayang, tempat sampah yang sudah ada ini masih berupa bak terbuka sehingga jika tempat sampah tersebut dalam keadaan penuh akan menimbulkan pemandangan yang tidak sedap dipandang mata. Bau yang berasal dari sampah juga tidak bisa diminimalisir karena keadaan tempat sampah yang terbuka.
2. DASAR ACUAN
Metodologi yang dipergunakan untuk dasar acuan perancangan ‘ Tempat Sampah dengan Sistem Pemilahan Sampah untuk Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya’ Storage ini adalah dengan menyebarkan kuisioner pada 50 responden yang merupakan mahasiswa dan staff di Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya dengan rentang usia 18-50 tahun.
2.1. SAMPEL KUISIONER
Kuisioner ini bertujuan untuk mengetahui kebiasaan membuang sampah pada tempatnya, serta untuk mengetahui pentingnya ada tempat sampah outdoor dengan sistem pemilahan sampah di kampus ITS. Mohon bantuannya ya teman - teman....terimakasih banyak atas partisipasinya....^^b
Pramita Larasati . Mahasiswi desain Produk Industri ITS angkatan 2009.
* Wajib
Top of Form
Nama *
Jenis Kelamin *
· laki-laki
· perempuan
usia anda *
· <16 th
· 16-25 th
· 25-35 th
· >35 th
Pendidikan terakhir *
· SD
· SMP
· SMA
· D1/D3/D4
· S1
· S2
· Yang lain:
Pekerjaan
· pelajar/mahasiswa
· pegawai negeri
· pegawai swasta
· wirausaha
· Yang lain:
Apakah anda biasa membuang sampah pada tempatnya? *
· ya
· tidak
jika tidak berikan alasan
Sampah apa saja yang paling banyak anda hasilkan? *dapat memilih lebih dari 1 jawaban
· botol/gelas plastik
· plastik sisa pembungkus snack
· kertas (pembungkus makanan, kardus, dll)
· styrofoam (kotak makan, dll)
· sampah sisa makanan (nasi, buah,dll)
· Yang lain:
Bagaimana kebiasaan anda ketika membuang sampah di luar ruangan? *
· Berjalan, lalu membuang sampah
· Membuang sampah dari sepeda motor
· Yang lain:
Menurut anda apakah tempat sampah outdoor yang ada di ITS Surabaya sudah baik?*
· ya
· tidak
Apakah menurut anda ITS Surabaya membutuhkan desain tempat sampah outdoor yang baru? *
· Ya
· Tidak
Berikan alasan dari jawaban anda di atas *
Menurut anda apakah tempat sampah dengan sistem pemilahan sampah perlu diadakan di ITS Surabaya? *
· ya
· tidak
Berikan alasan dari jawaban anda diatas *
Tempat sampah outdoor seperti apakah yang anda inginkan untuk ada di kampus ITS Surabaya? *
Bottom of Form
2.1. HASIL KUISIONER
3. SOLUSI
Dari permasalahan tersebut maka dirancanglah tempat sdengan sistem pemilahan sampah. Sistem pemilahan ini bertujuan untuk memudahkan proses pengelompokan sampah dan supaya sampah tidak tercampur. Karena dari data kuisioner yang telah dilakukan diperoleh data bahwa sampah yang paling banyak dihasilkan oleh civitas akademikan di lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember adalah sampah plastic yang mudah terurai. Namun, sampah ini dapat di daur ulang lagi. Jadi, jika sampah ini dibuang berdasarkan kelompoknya maka akan memudahkan proses pendaur ulangan karena sampah plastic ini tidak tercampur dengan samh – sampah basah seperti sisa makan, dll.
Berdasarkan data kuisioner, banyak dari civitas akademikan Its Surabaya yang menginginkan tempat sampah dengan desain yang lebih baik dari tempat sampah yang ada sebelumnya. Kebanyakan dari responden menginginkan tempatsampah yang tidak baud an lubang pembuangan yang besar agar memudahkan mereka dala membuang sampah. Beberapa dari responden juga menyarankan untuk mendesain tempatsampah yang dapat melambangkan ITS serta program eco-campusnya.Berdasarkan hasil kesimpulan kuisioner yang telah dilakukan didapatkan sebuah solusi yaitu mendesain tempat sampah dengan sistem pemilahan sampah dengan desain yang menarik dan dapat mengimprementasikan ITS yang tidak bau dengan lubang pembuangan yang memudahkan pengguna untuk membuang sampah.